Selasa, 06 November 2012

CONTOH ANALISIS AJP


Contoh :
1. Pada tanggal 31 Desember 2005 diketahui ada tagihan listrik yang karena sesuatu hal belum bisa dibayar sebesar Rp 150.000.

Analisis :
􀂃 Beban Listrik bertambah Rp 150.000,- (Debet)
􀂃 Karena belum dibayar maka Utang pembayaran listrik bertambah Rp 150.000,- (Kredit)
Ayat Jurnal Penyesuaiannya adalah sebagai berikut :
Tanggal
Nama Akun
Ref
Debet
Kredit
Des
31
Beban ListrikUtang Listrik
Rp 150.000-
- Rp 150.000

Contoh :
2. Pada tanggal 31 Desember 2005 diketahui Kendaraan operasional perusahaan disusutkan nilainya Rp 200.000.

Analisis :
􀂃 Beban Penyusutan kendaraan bertambah Rp 200.000,- (Debet)
􀂃 Akumulasi Penyusutan Kendaraan bertambah Rp 200.000,- (Kredit)
Ayat Jurnal Penyesuaiannya adalah sebagai berikut :
Tanggal
Nama Akun
Ref
Debet
Kredit
Des
31
Beban Penyusutan Kendaraan
Akumulasi Peny. Kendaraan
Rp 200.000                               –Rp 200.000
Rp 200.000

Contoh :
3. Pada Neraca Saldo per 31 Desember 2005 diketahui akun Perlengkapan Rp 800.000,- (Debet) setelah dilakukan pemeriksaan ternyata perlengkapan yang ada sebesar Rp 300.000,-

Analisis :
􀂃 Perlengkapan di Neraca Saldo sebesar Rp 800.000,-. Setelah dilakukan pengecekan jumlah perlengkapan yang sebenarnya Rp 300.000, maka perlengkapan harus dikurangi Rp 500.000,- artinya Perlengkapan berkurang Rp 500.000 (Kredit).
􀂃 Perlengkapan berkurang untuk kegiatan usaha maka diakui sebagai Beban Perlengkapan, artinya Beban Perlengkapan bertambah Rp 500.000 (Debet).
Ayat Jurnal Penyesuaiannya adalah sebagai berikut :
Tanggal
Nama Akun
Ref
Debet
Kredit
Des
31
Beban PerlengkapanPerlengkapan
Rp 500.000 Rp.500.000
-
Rp 500.000

3.       

0 komentar:

Posting Komentar